Muhasabah Diri
Hal pertama yang harus dikedepankan dalam benak kita adalah usia merupakan karunia Allah Subhanahu wa Ta’ala. Bertambahnya usia, selayaknya membuat kita menjadi manusia yang lebih bernilai di hadapan Allah Subhanhu Wa Ta'ala. Bila usia yang menapaki masa tua menjadi hal yang merisaukan, marilah menukar tempat kerisauan itu dengan semangat. Semangat untuk melihat lebih dalam apa yang telah kita lakukan dengan usia yang semakin menjemput senja. Bila semangat evaluasi ini menuntun kita pada sebuah kenyataan bahwa tak banyak yang berarti dengan usia yang sekian lama kita lalui, teruskanlah menjadi semangat untuk melakukan lebih banyak hal yang berarti.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa pembentukan sel dan hormon tubuh dipengaruhi oleh emosi. Setiap kali kita berbuat baik, maka terjadilah proses kimiawi dalam tubuh yang menjadikan sel yang terbentuk lebih berkualitas, hormon dan organ menjadi imun dan anti oksidan. Karena itu, penting kiranya untuk semakin meringankan perjalanan usia kita dengan semangat ikhlas. Ikhlas untuk memaafkan dan ikhlas untuk mengambil hikmah dari setiap lembaran menyedihkan yang pernah kita lalui. Juga ikhlas merelakan segala hal yang urung kita miliki. Sikap seperti ini akan membuat hidup kita akan terasa lebih ringan dan optimis menyambut hari esok. Amiin.
Gresik, 05 April 2017
Nurul Ilmi Santoso
Komentar
Posting Komentar